
Sukabumi, Jabar – Supersemarnews
Kepala puskesmas Dr. Sudira dengan didampingi Kasubag TU puskesmas Kec.Pabuaran, menyampaikan klarifikasi melalui Kepala biro Jawa Barat media Supersemarnews M.Dasep terkait pemberitaan dengan judul , ” Diduga Kapus Pabuaran Selewengkan Bantuan Operasional Kesehatan “. Waktu tayang pukul 3.29 pm, hari Jum’at, 14 Oktober 2025.
Sehubungan dengan beredarnya informasi di media mengenai pelayanan Puskesmas Pabuaran serta pengelolaan dana BOK dan kapitasi, dengan ini kami menyampaikan klarifikasi resmi.
“Saya pastikan bahwa informasi tersebut tidak benar, bahkan tuduhan tersebut sangat tidak berdasar,”ungkapnya kepada Supersemarnews. Sabtu, (15/11/25).
Lanjut ia, menyampaikan dalam kesempatan ini ada beberapa poin yang harus diluruskan yaitu terkait pelayanan Puskesmas Pabuaran dinilai jelek. Kami tegaskan bahwa pelayanan di Puskesmas Pabuaran selalu mengikuti standar pelayanan minimal yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.
“Evaluasi internal dan eksternal dilakukan secara berkala, dan hingga saat ini tidak ada temuan resmi yang menyatakan pelayanan kami buruk,”tegasnya.
Kemudian terkait dugaan adanya pemotongan dana BOK (Bantuan Operasional Kesehatan). Dipastikan dalam pengelolaan dana BOK dilakukan secara transparan, akuntabel, dan sesuai juknis yang berlaku.
“Bahkan tidak ada pemotongan dana di luar ketentuan. Seluruh penggunaan anggaran diawasi dan dilaporkan secara resmi kepada Dinas Kesehatan,”ucap Dr. Sudira.
Selanjutnya, terkait uang kapitasi selalu lambat dialokasikan, bahwa penyaluran dana kapitasi mengikuti mekanisme sistem keuangan pemerintah dan jadwal transfer resmi.
“Maka apabila terdapat keterlambatan, hal tersebut bersifat administratif dan bukan sengaja ditahan oleh internal Puskesmas. Seluruh dana yang masuk dialokasikan sesuai peruntukan dan aturan yang berlaku,”paparnya.
Kami berharap klarifikasi ini dapat menjadi rujukan bagi rekan-rekan media dalam menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat. Kami tetap membuka diri untuk memberikan penjelasan lebih rinci bila diperlukan.
Demikian klarifikasi ini kami sampaikan. Terima kasih atas perhatian dan kerja sama yang baik dari seluruh pihak.
Diakhir klarifikasinya Dr. Sudira, menyampaikan permohonan kepada dinas Kesehatan Kab.Sukabumi, bisa membantu mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan Sarana Air Bersih (SAB) di puskesmas Pabuaran.
“Karena sampai saat ini puskesmas Pabuaran tidak memiliki Sarana Air Bersih, bahkan selama ini kami menggunakan fasilitas SAB dari mesjid setempat. Semoga hal ini mendapat perhatian dan menjadi skala prioritas dari dinas terkait,”harapnya.
