
Kotim,Supersemar news–
Kebocoran tongkang pembawa Minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) di Sungai Mentaya di Desa Tangkarobah, Kecamatan Mentaya Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) meresahkan warga sekitar, Kejadian ini terjadi sejak Jumat,(12/07/2024)
Menurut Andy, salah satu warga sekitar, CPO tersebut milik salah satu perusahaan besar sawit di Kotim. Hingga hari Minggu, 14 Juli 2024, proses pemompaan dan evakuasi CPO masih berlangsung dengan penjagaan ketat.
Kapolsek Mentaya Hulu, Ipda Ikhsan, membenarkan adanya kejadian tumpahan CPO ini. Namun, pihaknya masih belum bisa menjelaskan kronologi detail dan penyebab kebocoran. “Masih dalam proses pemeriksaan saksi,” ujarnya.

Warga sekitar mengeluhkan pencemaran air sungai akibat tumpahan CPO. “Air sungai tercemar, padahal ini sangat kami butuhkan untuk kehidupan sehari-hari,” ungkap salah satu warga.
Masyarakat berharap kejadian ini tidak terulang kembali dan pihak berwenang dapat segera menyelesaikan permasalahan ini dengan tuntas, termasuk menindak tegas pihak yang bertanggung jawab atas pencemaran lingkungan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak perusahaan terkait penyebab dan langkah-langkah penanggulangan pencemaran Sungai Mentaya.
red/AB
